Sabtu, 20 Februari 2010

Anekdot Sufi Jawa

Kedisiplinan

Nong Sobron sangat terbiasa di disuruh-suruh oleh istrinya bahkan dengan perintah yang sangat sarkastis misalnya menyuuh mrmbersihkan lantai dengan melempari lantai dengan aneka barang sehingga lantai menjadi amburadul, atau bila salah sedikit melakukan pekerjaan , kerja tersebut diacak-acak kembali atau juga bila kerja tidak seperti yang diharapkan di lemparlah benda-benda tersebut.Dan Nong Sobron dengan iklas menjumputinya kembali benda-benda tersebut

Ketaatan dan kepatuhan tersebut ternyata sangat berguna ketika Nong Sobron, ketika Nong Sobron harus menjalani ritual khusus yang cukup sulit misalnya puasa mutih 40 hari , mandi tengah malam 40 hari dan laku-laku lain, karena telah terbiasa menjalankan perintah-perintah tanpa reserve yang untuk umum sangat menyakitkan hati tapi bagi Nong Sobron di jalani dengan penuh kegembiraan maka amalan-amalan Mesu diri di jalani menjadi ringan adanya.

Ternyata gemblengan dari Istrinya Doro Petak ternyata mempersiapkan diriku secara mental, karena masuk kedalam dunia spiritual mentalitas haruslah siap dan ku

Tidak ada komentar:

Posting Komentar